Tentang kami :

Senin, 27 Juli 2015

Lempengan besi di tabung gas 3 kg dituding kecurangan penjualan


Poker Jingga - Praktik yang diduga bentuk kecurangan penjualan tabung gas elpiji 3 kilogram (Kg) kembali terjadi. Kali ini, modus yang digunakan dengan menambahkan lempengan besi untuk menambah berat.

Kecurangan tersebut dituliskan oleh pemilik akun Facebook Olin Rombe Bunga. Dalam tulisan yang diunggah pada Senin (20/7), dia mendapati tabung gas 3 kg terdapat lempengan besi yang beratnya sekitar 3,5 ons.

"Sekedar imformasi aja klo beli gas 3 kilogram jangan diambil tabung seperti yang saya tunjuk ini. Karena besi yang ditempel itu tujuannya untuk mengurangi berat gas. Kadang ada juga yang sampai 3 tempelan besi. 1 tempelan itu beratnya kurang lebih 3,5 ons," tulis Olin.


Dalam foto yang diunggah Olin, lempengan besi tersebut berada di bagian dalam sebelah kiri dekat lubang gas. Lempengan sebesar kotak korek kayu itu dilas yang kemudian dicat warna hijau.

Sebelumnya, kecurangan penjualan gas 3 kg pernah diungkapkan mantan ketua Tim Reformasi dan Tata Kelola Migas Faisal Basri. Ia menjelaskan, setiap tabung gas 3 kg tidak diisi penuh alias masih menyisakan ruang 5-10 persen. Dari situ mereka mengambil untung yang dijual ke Stasiun Pengisian Bahan Elpiji (SPBE). Satu tabung gas sekitar Rp 300. 

Faisal menaruh curiga setelah ada rekannya yang mencoba menimbang ulang tiap tabung gas di SPBE namun dilarang Pertamina.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.